Langsung ke konten utama

Supervisory Leadership Program dalam Manufacturing

Banyak perusahaan mengalami permasalahan terkait dengan bagaimana memastikan fungsi supervisor dapat bekerja secara optimal. Memastikan bahwa pemahaman yang terkait dengan bagaimana supervisor dapat bekerja secara optimal adalah menjadi langkah utama yang penting dan strategis dalam perusahaan. Lalu bagaimana konsep Supervisory Leadership Program yang tepat.

Penyusunan Leadership Program pada level supervisor disusun dengan memastikan efektifitas pada setiap perusahaan. Secara prinsip fungsi supervisor dalam perusahaan adalah kemampuan untuk memimpin kelompok timnya serta melakukan proses penyelesaian masalah yang berada pada kegiatan eksekusi langsung terkait dengan pelaksanaan pekerjaan.

Lalu bagaimana perusahaan dapat mengembangkan Supervisory Leadership Program yang tepat? Berikut adalah langkah yang dapat dilakukan oleh perusahaan.

(1) Leadership Coach
Alih-alih dengan melakukan proses pelatihan, penerapan leadership coach adalah penting dan efektif untuk dapat dioptimalkan secara maksimal.  Bagaimana perusahaan mengembangkan konsep coaching yang tepat adalah bagian penting untuk menjadi prioritas utama.  Proses pemecahan masalah yang dikembangkan dalam perusahaan adalah dengan mendidik posisi supervisor menjadi pemecah masalah penting dalam strategi penerapan manajemen operasional.

(2) Mengelola Budaya Perusahaan
Supervisor adalah cultural agent terpenting dalam perusahaan.  Penetapan figure yang dapat menjadi contoh adalah suatu proses kritikal yang harus terbentuk.  Bagaimana kekuatan supervisor sudah dapat dikedepankan sebagai pengubah manajemen perusahaan. Termasuk di dalamnya adalah untuk mengoptimalkan peranan supervisor adalah perbaikan budaya perusahaan.

(3) Pengendali Total Produktifitas
Bagaimana dalam perusahaan supervisor menjadi station point dalam penggerak produktifitas. Adanya alokasi penetapan tanggung jawab terkait dengan kualitas dan kuantitas perusahaan adalah bagian penting yang dapat perusahaan kembangkan. 

Bagaimana perusahaan Anda mengembangkan prinsip Supervisory Leadership Management? Lakukan proses pencarian yang tepat untuk dapat mengembangkan konsep pengembangan perananan supervisor dalam perusahaan. (amarylliap@gmail.com, 08129369926)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pengembangan SDM dalam Manajemen Retail

Dalam mengembangkan manajemen retail pada perusahaan retail, adalah sangat penting untuk memastikan bahwa sumber daya manusia memiliki kompetensi (soft dan hard) yang memadai.  Ketika akan melakukan proses penyusunan program pelatihan, pastikan bahwa program pelatihan menyangkut materi yang menjelaskan unit kompetensi berikut: (1) Leadership skill Sangat dibutuhkan konsep yang kuat pada diri karyawan yang kuat yang mamapu untuk mengembangkan kompetensi pribadinya dan kemampuan untuk tidak berhenti dan secara terus-menerus mengubah dirinya menjadi hal yang positif. " Dalam industri retail, kekuatan untuk mengubah diri menjadi positif adalah hal penting yang untuk dapat menjadi lebih optimis, dapat mengundang pelanggan lebih banyak dan yang terpenting dapat memenangkan kompetisi dengan kompetitor."  Bagaimana pun juga aspek mutu yang terdepan adalah pelayanan, sehingga akan menjadi nilai positif apabila sumber daya manusia yang ada dalam industri ini memiliki kekuatan untuk mem

Langkah Taktis dalam Menyusun Sistem Remunerasi Terkait dengan Efisiensi

 Dalam sistem manajemen SDM (Sumber Daya Manusia), salah satu hal yang penting yang menjembatani hubungan antara perusahaan dan pegawai adalah sistem remunerasi.  Sistem remunerasi ini sendiri saat ini menemui tantangan yang nyata bagaimana perusahaan dapat menyeimbangkan antara budget biaya dengan pendapatan, untuk dapat mengembangkan sistem remunerasi yang tepat dan efektif.  Untuk dapat memastikan adanya keseimbangan antara produktifitas dan remunerasi, perusahaan menetapkan desain remunerasi yang efisien melalui tahapan-tahapan sebagai berikut. (1) Pengukuran Kekuatan Struktur Organisasi Perusahaan sebaiknya melakukan proses penilaian/ pengukuran terkait dengan kekuatan organisasi dalam menjalankan proses.  Lakukan identifikasi sampai sejauh mana kekuatan organisasi dapat mengakomodasi efisiensi.  Setiap strategi atas efisiensi harus diperhitungkan dengan tepat dan tanpa ada kesalahan faktor yang dapat beresiko terhadap bisnis perusahaan. (2) Mengidentifikasi Kehilangan Biaya Adala

Pengembangan Jalur Vertikal dan Horizontal

Bagaimana proses aplikasi dari pengembangan karir seseorang dijalankan dalam suatu jabatan yang sangat bersifat spesialistik. Proses pengembangan terhadap aplikasi karir itu sendiri dapat dilakukan dengan melakukan pengembangan secara vertikal dan horizontal. Penetapan pengembangan status aplikasi horizontal juga akan meliputi konsep pengembangan karir ke arah manajerial dengan menambah ruang lingkup spesialistik yang ada menjadi ruang lingkup pengembangan kompetensi yang lebih luas dalam memahami bidang lainnya. Lalu bagaimana proses konsep pengembangan karir secara vertikal dan horizontal tersebut dijalankan. (1) Jalur karir vertikal Dijalankan dengan meningkatkan fungsi spesialistik dari individu yang ada, kondisi peningkatan jalur vertikal ini hanya dapat muncul apabila konsep pengembangan dari posisi dalam organisasi adalah menduduki konsep strategi fungsional, dimana aspek pengembangan dari komponen organisasi yang dijalankan lebih mendalam ke dalam peningkatan skill indiv